UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP
SISTEM HUKUM
DAN PERADILAN INTERNASIONAL MELAUI STRATEGI
INDEX CARD MATCH KOLABORASI EVERY
ONE IS A TEACHER HERE DALAM PROSES PEMBELAJARAN
PKn PADA SISWA
KELAS XI IPA 1 SMA WARGA SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2013/2014
Usulan Penelitian Untuk
Memenuhi Sebagian Tugas Dalam Menempuh
Mata Kuliah Penelitian
Tindakan Kelas Program Studi
Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
Diajukan Oleh:
SETIYASIH
A 220100051
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah
Pembelajaran
merupakan suatu proses perubahan tingkah laku baik aspek kognitif, afektif,
maupun psikomotorik. Proses pembelajaran dipengaruhi oleh faktor internal dan
faktor eksternal. Faktor internal tidak terlepas dari diri siswa sedangkan
faktor eksternal diantaranya guru dengan segala strateginya. Guru dalam
mengemban tugas menjadi kunci utama dalam pembelajaran, oleh karena itu guru
dituntut untuk melakukan inovasi dalam pembelajarannya, mencakup penemuan dan
pemanfaatan media, pengelolaan kelas, dan mengatur strategi pembelajaran dengan
baik, sehingga keberhasilan proses pembelajaran dapat tercermin dalam diri
siswa.
Tercapainya
kualitas pendidikan yang baik dapat dipengaruhi oleh kualitas pembelajaran di
kelas. Perwujudan pembelajaran yang baik dapat dilihat dari aktivitas belajar
siswa dalam mengikuti pembelajaran. Kebanyakan dalam proses pembelajaran guru
memegang peran yang dominan, sehingga guru berfungsi sebagai sumber belajar dan
pemegang otoritas tertinggi keilmuan (teacher centered). Pandangan semacam
ini perlu diubah, guru hendaknya menerapkan variasi strategi pembelajaran agar penguasaan
konsep materi dalam pembelajaran Pkn para siswa dapat meningkat
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang dipelajari semua
tingkatan, baik sekolah dasar maupun menengah. Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sering kali diabaikan
oleh para siswa karena dianggap mata pelajaran tersebut tidak masuk dalam ujian
nasional. Siswa juga sering berpendapat bahwa mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan sering kali harus menghafalkan materi dan cakupan materinya
terlalu banyak. Pelaksanaan pembelajaran di kelas pasti terdapat permasalahan
yang dihadapi oleh seorang guru. Sistem hukum dan peradilan internasional merupakan salah satu materi
dalam mata pelajaran PKn kelas X1 IPA I semester genap. Penguasaan konsep siswa kelas X.1 IPA 1 SMA Warga Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014 sangat kurang. Jumlah siswa dalam
satu kelas adalah 30 siswa. Dari jumlah siswa tersebut hanya 12 siswa saja yang
lulus Kriteria Kentutasan Minimal (KKM) dalam mengikuti ulangan harian
pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
adalah 72. Melihat keadaan tersebut tentunya menjadi suatu permasalahan yang
harus segera diselesaikan. Saat pelajaran di kelas diharapkan semua siswa dapat
menguasai materi sehingga proses belajar mengajar dapat optimal.
Mengatasi masalah tersebut guru-guru Pendidikan Kewarganegaraan pada
sekolah tersebut sudah menerapkan berbagai solusi yaitu dengan menggunakan atau
menerapkan metode ceramah konvensional dan mcard shot untuk meningkatkan
penguasaan konsep siswa, dari memberikan ulangan pada setiap kompetensi dasar
(KD), pada waktu ulangan apabila ada siswa yang mendapatkan nilai jelek maka
akan disuruh untuk mengerjakan soal yang sama beserta jawabannya sebanyak tujuh
kali dan remidi lagi dengan soal yang sama, serta guru mengadakan ujian lisan.
Beberapa masalah yang berkaitan dengan upaya meningkatan penguasaan konsep system
hukum dan peradilan internasional antara lain: kondisi siswa, lingkungan
sekolah, suasana di dalam kelas, cara mengajar
guru, sarana dan prasarana yang memadai, strategi yang digunakan oleh guru,
serta masih banyak lagi masalah-masalah yang berkaitan dengan upaya
meningkatkan penguasaan konsep system
hukum dan peradilan internasional . Berdasarkan latar belakang di atas, maka
dipandang cukup penting untuk mengadakan penelitian tindakan kelas tentang
“Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Sistem Hukum Dan Peradilan Internasional melalui
Strategi Index Card Match Kolaborasi Everyone Is A Teacher Here dalam
Proses Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada Siswa Kelas X.I IPA I SMA
Warga Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang diatas maka dapat dirumuskan suatu permasalahan sebagai berikut
“Apakah strategi index card match kolaborasi everyone is a teacher
here dapat meningkatkan penguasaan konsep system hokum dan peradilan
internasional dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas X.I IPA 1 SMA
Warga Surakarta tahun ajaran 2013//2014”
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini sebagai berikut :
1. Tujuan Umum :
a. Meningkatkan perhatian pada
siswa.
b. Meningkatkan keaktifan pada
siswa.
c. Meningkatkan
motivasi belajar pada siswa.
d. Meningkatkan
tercapainya criteria ketuntasan minimum (KKM) pada siswa.
e. Meningkatkan
prestasi belajar pada siswa.
f. Meningkatkan
minat belajar pada siswa.
g. Meningkatkan
kerja sama positif pada siswa.
2. Tujuan Khusus :
Untuk
meningkatkan penguasaan konsep sistem hukum dan peradilan internasional dalam
pembelajaran Pkn melalui penerapan strategi index card match kolaborasi everyone
is a teacher here pada siswa kelas X.I IPA I SMA Warga Surakarta tahun
ajaran 2013/2014.
D. Manfaat atau Kegunaan
Penelitian
1. Manfaat Atau Kegunaan
Teoritis :
a. Untuk mendapatkan teori
baru tentang upaya meningkatkan penguasaan konsep sistem hokum dan peradilan
internasional pada siswa melaui penerapan strategi index card match
kolaborasi everyone is a teacher here.
b. Sebagai dasar untuk
kegiatan penelitian selanjutnya yang sejenis.
2. Manfaat Atau Kegunaan
Praktis :
a. Manfaat bagi siswa :
1) Untuk
meningkatkan perhatian siswa dalam menerima materi pelajaran pendidikan
kewarganegaraan.
2) Untuk mengembangkan
kreativitas siswa.
3) Untuk
meningkatkan prestasi siswa secara optimal.
4) Untuk meningkatkan hasil
belajar sesuai dengan KKM.
b. Manfaat bagi guru :
1) Meningkatkan
keprofessionalan guru saat mengajar.
2) Meningkatkan
wawasan guru terhadap materi ajar Pkn.
3) Untuk
mengembangkan keterampilan guru dalam mengajar.
4) Mendapatkan
strategi pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan partisipasi siswa.
5) Untuk mengadakan feed back
materi pelajaran.
c. Manfaat bagi sekolah :
1) Meningkatkan mutu sekolah.
2) Memberikan input yang
bermanfaat untuk bahan pertimbangan dalam melaksanakan program kegiatan belajar
bagi siswa dimasa yang akan dating.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajuan Teori
B. Kajian Penelitian Yang
Relevan
C. Kerangka Pemikiran
D. Hipotesis Tindakan
“Diduga melalui
penerapan strategi index card match kolaborasi everyone is a teacher
here mampu meningkatkan penguasaan konsep system hokum dan peradilan
internasional dalam proses pembelajaran Pkn pada siswa kelas X.I IPA I SMA
Warga Surakarta tahun ajaran 2013/2014”
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian
B. Subjek Penelitian
C. Prosedur Penelitian
D. Jenis dan Sumber Data
E. Pengumpulan, Validitas,
dan Analisis Data
F. Instrumen Penelitian
G. Indikator Kinerja
Indikator kinerja
dalam penelitian ini adalah peningkatan penguasaan konsep sistem hukum dan
peradilan internasional siswa dalam proses pembelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan. Pencapaian yang diharapkan melalui penerapan index card
match kolaborasi everyone is a teacher here dalam proses
pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada siswa XI. IPA 1 SMA Warga Surakarta tahun
pelajaran 2013/2014 ini dapat meningkatkan penguasaan konsep sistem hukum dan
peradilan internasional pada siswa minimal 80% dari 30 peserta didik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar